Kamis, 05 April 2012

WASPADA WABAH PENYAKIT MENULAR DI MUSIM HUJAN & BANJIR



WASPADA WABAH PENYAKIT MENULAR DI MUSIM HUJAN & BANJIR . HUJAN lebat dalam durasi lama yang terjadi pada beberapa pekan ini rawan sekali menyebabkan banjir. Dampak dari banjir pun memicu banyak penyakit yang mengancam masyarakat.

Prof dr Tjandra Yoga Aditama SpP(K) MARS DTM&H, DTCE selaku Direktur Jenderal Pengendalian Penyakit dan Penyehatan Lingkungan (P2PL), Kementerian Kesehatan RI, mengingatkan masyarakat agar mewaspadai beberapa penyakit menular. Berikut penyakit-penyakit yang patut diwaspadai masyarakat saat musim hujan yang disertai banjir, seperti e-mail yang diterima redaksi okezone.

Diare

Diare adalah sebuah penyakit di mana penderita mengalami rangsangan buang air besar yang terus-menerus disertai tinja atau feses yang masih memiliki kandungan air berlebihan. Penyakit ini timbul akibat faktor kebersihan makanan dan lingkungan.

Demam berdarah

Saat musim hujan, biasanya terjadi peningkatan tempat perindukan nyamuk aedes aegypti, yaitu nyamuk penular penyakit demam berdarah. Hal ini dikarenakan saat musim hujan banyak sampah, misalnya kaleng bekas, ban bekas, serta tempat-tempat tertentu terisi air dan terjadi genangan untuk beberapa waktu. Genangan air itulah menjadi tempat berkembang biaknya nyamuk tersebut.

Penyakit leptospirosis

Penyakit leptospirosis disebabkan bakteri yang disebut leptospira dan ditularkan melalui hewan/binatang. Di Indonesia, hewan penular terutama tikus melalui kotoran dan air kencingnya. Pada musim hujan, terutama saat terjadi banjir, maka tikus-tikus yang tinggal di liang-liang tanah akan ikut keluar menyelamatkan diri. Tikus tersebut akan berkeliaran di sekitar manusia, di mana kotoran dan air kencingnya akan bercampur dengan air banjir tersebut.

Infeksi Saluran Pernapasan Akut (ISPA)

Penyebab ISPA dapat berupa bakteri, virus, dan berbagai mikroba lainnya. Gejala utama dapat berupa batuk dan demam, kalau berat dapat disertai sesak napas, nyeri dada, dan lain-lain.

Penyakit kulit

Penyakit kulit dapat berupa infeksi, alergi, atau bentuk lain. Kalau musim banjir, maka masalah utamanya kebersihan yang tidak terjaga baik. Seperti juga pada ISPA, maka aktor berkumpulnya banyak orang –misalnya, tempat pengungsian korban banjir- juga berperan dalam penularan infeksi kulit.

Penyakit saluran cerna lain

Penyakit saluran cerna lain, misalnya demam tifoid. Dalam hal ini, faktor kebersihan makanan memegang peranan penting.

Perburukan penyakit kronik

Perburukan penyakit kronik mungkin sudah diderita. Hal ini terjadi karena penurunan daya tahan tubuh akibat musim hujan berkepanjangan, sekaligus banjir berhari-hari.

WASPADA WABAH PENYAKIT MENULAR DI MUSIM HUJAN & BANJIR, Tips Sehat di Musim Hujan, Penyakit yang Mewabah Karena Banjir, Penyakit di Musim Banjir


Source:
http://seobesteasy.blogspot.com/2012/04/waspada-wabah-penyakit-menular-di-musim.html